Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

DISAIN KERJA HUMAS RUMAH SAKIT



PROFESI Humas sudah diketahui banyak oleh masyarakat termasuk instansi pemerintah dan swasta. Di berbagai organisasi sudah membuka peluang bagi yang memiliki profesi Humas ini, untuk bergabung dan memajukan organisasi yang dimiliki. Mengapa Humas penting bagi organisasi? Karena Humas itu bekerja dengan seni manajemen agar disukai dan dihormati oleh sumber daya manusia (SDM) organisasi, para pelanggan organisasi, dan para penyalur kebutuhan yang berhubungan dengan organisasi. Wow . . sangat keren ya hehehe

Hal yang sangat menarik lagi pada profesi Humas ini yaitu melakukan evaluasi terhadap sikap-sikap publik (masyarakat) pada organisasinya. Lalu mengidentifikasi kebijakan dan prosedur yang berlaku di organisasinya dalam melayani publiknya, menyusun rencana serta menjalankan program-program komunikasi untuk memperoleh pemahaman dan penerimaan publik terhadap organisasinya. Wow . . apa pun organisasinya, pasti sangat memerhatikan mengenai pendapat publik terhadap organisasinya. Kalau pendapat publik terhadap organisasinya baik ya akan dilanjutkan perihal program kerja dari organisasi tersebut, tetapi kalau sebaliknya pendapat publik termasuk kurang baik atau organisasinya kurang memberi manfaat bagi publik ya mestinya Manajemennya harus meneliti dan mendalami mengapa organisasinya kurang diterima oleh publik.    

Mari kita belajar dari sebuah organisasi rumah sakit, yang tiba-tiba berhembus berita yang kurang menguntungkan rumah sakit, yaitu “Mahal”. Apa dampaknya? Pengunjung rumah sakit mendadak menurun sekaligus penerimaan rumah sakit juga ikut menurun. Menghadapi situasi seperti ini tentu tidak gampang, butuh waktu untuk menjelaskannya kepada masyarakat, melalui berbagai saluran informasi mengenai keadaan rumah sakit dan usaha Manajemen rumah sakit untuk menjadikan pasien itu bukan merupakan sebuah objek, melainkan sebagai subjek pelayanan rumah sakit. Sebagai subjek pelayanan, maka pasien sangat diperhatikan mengenai kondisi penyakit yang diderita, sehingga biaya yang dibebankan kepada pasien sesuai kondisi pasien itu sendiri.

Pada dasarnya Humas itu memiliki berbagai macam program yang dirancang untuk mempromosikan atau melindungi citra organisasi atau produk jasa pelayanannya kepada publik (masyarakat). Untuk mewujudkan program kerja dalam upaya untuk merancang dan mempromosikan sebuah hotel, Humas hotel harus mengetahui lebih dahulu mengenai apa itu housekeeping, front office, dan rooms di hotel tersebut. Dengan mengetahui hal-hal yang disebutkan di atas, akan memudahkan bagi Humas hotel untuk memberikan berbagai informasi yang mendukung keberadaan produk jasa yang ada di hotel tersebut, sekaligus dapat bertindak sebagai marketer (pemasar) hotelnya bagi para pelanggan dan calon pelanggan hotel tersebut hehehe.

Untuk Humas rumah sakit, yang biasa dilaksanakan selama ini ya hanya bertindak sebagai pelaksana kegiatan yang normal-normal saja, seperti:
1.      Melakukan jumpa pers
2.      Menyelenggarakan acara peluncuran produk jasa baru
3.      Menangani komplain pasien dan keluarga pasien pada pelayanan rumah sakit
Kalau Humas rumah sakit hanya menangani 3 (tiga) kegiatan seperti yang disebutkan di atas, dirasa masih sangat minim. Kalau kita lihat pengertian dan potensi Humas rumah sakit itu, seharusnya masih banyak potensi Humas yang perlu digali untuk dilakukan di waktu yang akan datang. Potensi Humas ini akan sangat keren lagi apabila Humas rumah sakit dapat bertindak dengan luwes dan fleksibel dalam menjalankan pekerjaannya. Perilaku dari seorang Humas sangat berperan dalam tugas yang akan dilakukan, termasuk sopan dan santunnya. Performance dari seorang Humas sangat dibutuhkan dalam upaya menentukan suatu keberhasilan dalam tugas yang dilaksanakan ke depan. Karena itu seorang teman mengatakan sambil bergurau, bahwa Humas itu harus memiliki inner beauty, terus luwes dan fleksibel hehehe. 

Beberapa disain kerja yang perlu dilakukan oleh Humas di organisasinya seperti rumah sakit, antara lain:
1.     Pidato
Materi pidato Direktur rumah sakit pada acara upacara bendera pada setiap tanggal 17, termasuk pidato Direktur pada peringatan tanggal ulang tahun rumah sakit dan pada peringatan tanggal kemerdekaan republik Indonesia (RI), diharapkan materi pidato Direktur rumah sakit dikonsep oleh Humas, yang dibantu oleh panitia yang ditunjuk untuk mengurus dan melaksanakan kegiatan yang dimaksud. Tentu tujuannya ya agar informasi mengenai lembaganya dapat tersampaikan dengan baik kepada masyarakat secara luas.  
2.     Seminar
Kegiatan sebuah seminar perlu dipikirkan oleh Humas dan Marketing rumah sakit. Pada umumnya materi yang diseminarkan itu berkaitan langsung dengan berbagai kebutuhan dari pasien dan masyarakat yang lain. Tujuannya ya untuk memperkenalkan produk jasa pelayanan yang perlu diketahui dan dipahami oleh pasien dan calon pasien rumah sakit. Sebagai contoh kegiatan, bisa menyelenggarakan seminar mengenai “pemahaman dan pelayanan kegawatdaruratan pada awam”, “pemahaman gejala stroke, hepatitis, diabetes” dan lain-lain, sesuai perkembangan penyakit pasien yang sedang banyak diderita oleh masyarakat pada masa kini.
 3.   Press kits
Pada pelaksanaan kegiatan ini, Humas menyusun konsep-konsep konferensi pers selama 1 (satu) tahun ke depan. Materi konsepnya bisa perihal produk jasa pelayanan yang baru di rumah sakit atau alat medis yang baru, penyuluhan kesehatan, rencana lembaganya untuk mengembangkan produk jasa pelayanan yang sudah ada, dan sebagainya.
4.     Laporan Tahunan
Biasanya laporan tahunan rumah sakit disiapkan oleh tim yang telah ditunjuk Direktur rumah sakit untuk itu. Nah, Humas bekerjasama dengan tim yang sudah terbentuk termasuk distribusi laporan tahunan organisasi itu kepada lembaga atau individu yang berkepentingan dan masyarakat lainnya yang relevan.
5.     Donasi
Walaupun rumah sakit termasuk organisasi non profit, tetapi perlu dibiasakan juga untuk memberikan donasi atau bekerjasama dengan pihak lain untuk membantu para penderita kanker, operasi bibir sumbing, dan sebagainya. Kegiatan ini perlu dilakukan dalam upaya untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat bahwa kegiatan yang dilakukan rumah sakit semata-mata untuk mewujudkan sehat bagi pasien dan calon pasien rumah sakit.
6.    Sponsorships
Untuk hal-hal yang bersifat sponsorship dalam sebuah kegiatan yang dilaksanakan masyarakat, perlu juga disiapkan oleh rumah sakit. Pada umumnya yang diberi dana khusus seperti pada kegiatan olahraga, musik, budaya, dan pendidikan.
7.    Publikasi
Berbagai hal yang bisa dipublikasikan oleh Humas. Bisa mengenai keberhasilan pelayanan rumah sakit, manfaat dari alat medik yang baru, SDM medik (dokter) yang baru praktek di rumah sakit atau kegiatan lain yang mungkin banyak dibutuhkan masyarakat sekitar rumah sakit.
8.    Lobbying
Kegiatan ini dilakukan dalam upaya menciptakan relasi dengan pemerintah daerah, DPRD, dan instansi swasta lainnya, untuk melakukan kerjasama dengan rumah sakit dalam hal pemeriksaan kesehatan atau mau menjalankan medical check up bagi karyawan-karyawannya.
9.    Events
Menciptakan kegiatan dengan melakukan olahraga bersama dalam menyambut peristiwa besar yang berkaitan dengan kesehatan, atau hari ulang tahun daerah atau melombakan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan kebersihan lingkungan, disain poster kebersihan dan berbagai perlombaan di bidang kesehatan.
10. Majalah organisasi
Majalah ini dapat berisi tentang penyuluhan kesehatan, kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan rumah sakit atau promosi kesehatan. Bisa juga diisi semacam testimoni dari pasien yang sudah sehat kembali atau berupa nasehat dari tokoh agama/tokoh penutan masyarakat. Majalah ini bisa juga diisi oleh tenaga medik dan non medik yang berkaitan dengan kebijakan yang sudah dan akan diterapkan di rumah sakit, dalam upaya untuk semakin berjalannya pelayanan yang berkualitas kepada pasien rumah sakit.

Disain kerja dari Humas ini, bisa saja muncul dari saran atau kondisi yang ditemui Humas di lapangan. Artinya, bisa saja berkembang menurut kebutuhan masyarakat dalam bidang kesehatan. Untuk perkembangan dari disain kerja Humas ini sangat didorong, agar Humas mampu bekerja dengan profesional di bidangnya, sesuai kemajuan masyarakat di bidang ilmu dan teknologi, yang erat kaitannya dengan perkembangan dunia kesehatan di era globalisasi ini. Selamat melanjutkan disain kerja Humas selanjutnya, untuk mewujudkan pekerjaan Humas yang lebih dahsyat dan semakin maju di tengah-tengah kebutuhan masyarakat pada organisasi yang ditekuni oleh Humas.  

Post a Comment for "DISAIN KERJA HUMAS RUMAH SAKIT"